APA YANG MENYEBABKAN LAPTOP HIBERNATING ?

Pernahkah kalian mengalami kondisi dimana saat sedang menggunakan laptop, tiba-tiba laptop kalian melakukan hibernating? Jika kalian pernah, apakah ketika laptop hendak dinyalakan kembali, apakah susah nyala lagi? Jika iya, itu artinya kaluan harus membaca artikel ini sampai tuntas.

Nah, pada artikel ini, kita akan membahas apa yang menyebabkan laptop hibernating? Lalu bagaimana cara mengatasinya jika laptop malah susah dinyalakan kembali? Berikut ini adalah pembahasannya.

Penyebab dari laptop tiba-tiba melakukan hibernating bisa terjadi karena beberapa hal, akan tetapi penyebab utamanya ada empat, yaitu :

1. Baterai Laptop Sudah Mau Habis

Pada umumnya saat daya baterai laptop sudah mencapai 10% saat tidak di-charge, Windows akan memuncul sebuah peringatan. Jika kalian mengabaikan peringatan tersebut, daya baterai akan terus-menerus berkurang hingga saat mencapai sisa kapasitas 5%, Windows akan memuncul peringatan lagi, namun dengan status “kritis”.

Jika peringatan tersebut masih kalian diabaikan, maka daya baterai akan terus berkurang hingga OS Windows pada laptop kalian akan secara otomatis mematikan laptop secara “hibernate”, atau kondisi ketika laptop melakukan shutdown tetapi kondisi terakhir laptop akan disimpan di memori harddisk. Tujuannya adalah agar saat laptop akan dipakai lagi, kondisi atau halaman kerjanya masih sama seperti saat kondisi laptop sebelum hibernate. Itulah salah satu dari penyebab laptop mati tiba-tiba yang umumnya terjadi.

Artike Lainnya  Memblokir Aplikasi pada Windows Dengan Firewall

2. Overheating

Ketika laptop menjalankan software yang sangat berat, apalagi saat berlangsung dalam waktu yang cukup lama, bisa menyebabkan overheating atau kepanasan. Contohnya saja, saat kalian menggunakan laptop untuk bermain game berat dengan kualitas grafis yang tinggi selama sehari penuh tanpa istirahat. Terlebih jika spesifikasi hardware di laptop kalian tergolong standar saja.

Overheating pada laptop juga bisa disebabkan oleh sistem pendinginan yang tak berjalan dengan baik. Penyebabnya bisa terjadi karena berbagai hal, mulai dari kipas prosesor yang penuh debu, heatsink yang kotor, atau karena pasta pendingin pada prosesor yang sudah kering.

Apabila laptop mengalami overheating, maka prosesor akan segera bertindak untuk mematikan sistem laptop secara otomatis, hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan pada komponen-komponen di dalam laptop. Jika laptop masih dalam keadaan panas namun kalian memaksa untuk menghidupkannya lagi, maka tidak butuh waktu lama laptop akan mati kembali.

3. CPU atau RAM Usage Mencapai 100%

Pada kasus ini bisa terjadi jika laptop kalian tiba-tiba mengalami proses dimana RAM atau CPU usage (penggunaannya) sudah mencapai 100%, akan tetapi laptop kalian tidak terdapat tanda-tanda mengalami panas berlebih.

Umumnya hal tersebut bisa terjadi karena prosesor yang mendeteksi pemakaian resource tidak wajar. Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, prosesor akan memerintahkan sistem untuk mematikan laptop dengan mode hibernate. Sehingga laptop akan mati sendiri secara tiba-tiba.

4. Driver Error dan Terdapat Bug Windows

Walaupun kemungkinannya jarang, akan tetapi penyebab laptop yang telah masuk mode hibernate tidak bisa dinyalakan kembali bisa jadi karena ada beberapa driver yang tidak terinstal dengan baik, terutama driver display. Coba kalian masuk ke safe mode, kemudian instal ulang driver display yang kalian gunakan.

Artike Lainnya  Daftar games seru yang bisa kamu mainkan di Zoom Meeting

Terdapat kemungkinan lainnya masalah ini diakibatkan dari bug atau masalah pada OS Windows yang kalian gunakan. Coba lakukan update pada sistem operasi kalian.

Cara Memperbaiki Laptop Hibernate dengan Mematikan Paksa

Cara mengatasi laptop yang mati sendiri karena masuk dalam hibernate mode, akan tetapi setelahnya tidak bisa dihidupkan kembali, adalah sebagai tersebut:

  • Matikan laptop kalian dengan menekan tombol power hingga laptop benar-benar mati. Ciri-cirinya adalah laptop akan berbunyi “klak” dari harddisk karena laptop telah dimatikan secara paksa.
  • Tekan dan tahan tombol power kira-kira selama 15-20 detik. Tombol harus ditekan agak lama, karena jika hanya ditekan sebentar, laptop kalian tidak akan mati.
  • Cabut charger laptop yang terhubung ke sumber listrik, dan bisa juga cabut baterai laptop.
  • Setelah charger dan baterai sudah dicabut, tunggu hingga beberapa saat kemudian pasang kembali. kemudian hidupkan lagi laptop Kalian.
  • Selesai.

Setelah laptop sudah bisa kembali dinyalakan normal, kalian harus mengubah pengaturan untuk menonaktifkan hibernate mode dari Windows, agar masalah tersebut tidak akan terulang kembali. Meskipun dengan cara mematikan sleep mode atau hibernate mode, imbasnya adala kalian tidak hemat energi. Karena nantinya, saat laptop kalian ditinggal dan tidak dipakai, maka laptop akan tetap menyala seperti biasa.

Cara Menonaktifkan Mode Hibernate pada Laptop

Cara untuk menonaktifkan hibernate mode pada laptop dengan OS Windows sebenarnya hampir sama pada semua versi (terkecuali Windows XP), mungkin hanya akan sedikit berbeda tergantung dari masing-masing versi windows. Contohnya saja, jika kalian memakai Windows 8, mungkin caranya akan sedikit berbeda dengan Windows 7, terutama dari sisi tampilan.

Berikut adalah cara mengatur agar hibernate mode di laptop bisa nonaktif :

  • Klik pada ikon baterai di sisi sebelah kanan bawah desktop, atau yang terdapat di taskbar Windows kalian.
  • Klik menu More Power Options > Balanced > Change plan settings.
  • Kemudian pilih “Change advanced power and settings”.
  • Maka akan muncul jendela berisi pengaturan lanjutan dari power settings. Pada menu opsi “Sleep”, dan pastikan kalian memilih “Never”.
  • Klik OK untuk menyimpan pengaturan.
Artike Lainnya  Cara Memindahkan Foto dari Ponsel ke Laptop dengan Mudah

Itulah mengapa laptop bisa tiba-tiba hibernate karena memang sistem Windows sudah memprogram laptop secara default agar mematikan semua komponen pada laptop namun tetap menyimpan progres sistem terakhir hingga syarat laptop menyala telah terpenuhi, baik itu dari segi daya baterai yang mencukupi dan juga suhu laptop yang mulai mendingin.