Sejarah terciptanya Mikrotik dimulai pada tahun 1996 oleh John Trully dan Arnis Reikstins yang mengombinasikan sistem Linux dan MS Dos dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN) Aeronet yang memiliki kecepatan 2Mbps di Moldova. Kemudian mereka melanjutkan di Latvia untuk mulai melayani lima pelanggannya. Ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router yang handal dan disebarkan ke seluruh dunia sesuai dengan motto mereka “Routing the World”. Linux pertama yang John dan Arnis gunakan adalah versi Kernel 2.2. Versi Linux tersebut mereka kembangkan berdua dengan dibantu oleh 5–15 orang staf R&D Mikrotik yang kini menguasai dunia routing untuk negara-negara berkembang. Pada tahun 1997 mereka berhasil mengembangkan RouterOS software untuk PC x86. Mereka bertujuan membangun software untuk routing, sementara kebutuhan akan perangkat keras juga terus berkembang. Sehingga akhirnya mereka membuat berbagai perangkat keras yang berhubungan dengan software yang kemudian mereka berdua kembangkan. Pada tahun 2002 RouterBOARD pertama berhasil dibuat.

wall9

Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer sebagai router yang berperan sebagai network (jaringan), pengendali, atau pengatur lalu lintas antar jaringan.

Router ini merupakan media penghubung dan pengatur antara dua buah jaringan atau lebih yang berguna dalam meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya dengan skala besar maupun kecil yang disesuaikan dengan spesifikasi dari komputer dan router yang digunakan.

Mikrotik meliputi beragam fitur yang diciptakan untuk jaringan wireless dan IP network. Sistem ini cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot, warnet dan hotspot lokal.

Adapun fungsi mikrotik adalah sebagai berikut:

  1. Manajemen koneksi internet bisa dilakukan secara terpusat serta mempermudah dalam pengelolaannya.
  2. Dapat digunakan sebagai billing hotspot server yang mempermudah konfigurasi dan pembagian bandwidth pada jaringan.
  3. Dapat digunakan untuk pembuatan PPPoE.
  4. Blocking situs-situs terlarang dengan menggunakan proxy di mikrotik, sehingga mendukung program pemerintah berupa penggunaan internet positif.
  5. Konfigurasi LAN dapat dilakukan hanya dengan mengandalkan PC Router OS dengan hardware requirements yang sangat mudah.
  6. Memisahkan bandwith traffic internasional, lokal dan sebagainya. Dengan adanya bandwidth, semua komputer mendapatkan jaringan yang sama rata tanpa dibeda-bedakan.
  7. Menjalankan Wifi.
  8. Memasang aplikasi firewall untuk mengatur siapa saja yang mendapatkan hak akses menggunakan jaringan.
  9. Menjalankan VPN (Virtual Private Network), yang mana fungsi PPN dapat menjalankan transaksi online yang lebih aman, membuka situs website yang diblokir oleh ISP dan juga dapat meningkatkan kecepatan internet.
  10. Sebagai alat penghubung internet pada komputer yang menggunakan kabel LAN.
Artike Lainnya  4 Pertimbangan keamanan cyber untuk perusahaan SAAS tahun 2021

Mikrotik dapat dibagi menjadi menjadi beberapa jenis diantaranya, Mikrotik Router OS dan Mikrotik RouterBoard. Mikrotik Router OS merupakan versi mikrotik dalam bentuk perangkat lunak yang dapat dipasang pada komputer dan laptop melalui CD atau mengunduhnya di website www.mikrotik.com. Bahkan Mikrotik Router OS juga tersedia di Android dengan mengunduhnya di Google Playstore. Mikrotik Router OS Ialah suatu sistem operasi dan perangkat lunak yang diperuntukkan sebagai media konfigurasi network router, yang memiliki berbagai fitur yang dibuat untuk IP dan wireless network. Fitur-fitur tersebut di antaranya firewall dan Nat, routing, hotspot, point to point tunneling protocol, DNS server, DHCP server dan masih banyak lagi. Mikrotik Router OS didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya dengan administrasi yang dapat dilakukan melalui Windows Application (Winbox). Kemudahan itu bisa dibuktikan dengan instalasi yang bisa dilakukan pada standar komputer. Mikrotik Router OS ini tersedia dalam berbagai level (level 3 sampai dengan 6) yang mana setiap levelnya memiliki kemampuan masing-masing.

Mikrotik RouterBoard adalah router embedded produk dari mikrotik yang mana merupakan salah satu jenis mikrotik yang sistem pemakaiannya terdapat hardware agar dapat menjalankan fungsi router mikrotik. RouterBoard ini terintegrasi karena dalam satu board tertanam processor, RAM, ROM dan memory flash. Nama sistem operasi yang digunakan adalah router OS. RouterBoard memakai OS RouterOS yang fungsinya sebagai bandwidth management, DHCP, DNS server, hotspot server, proxy server, dan router jaringan. RouterBoard berukuran kecil, kompak, dan hemat listrik sebab hanya memakai adaptor. Fitur Mikrotik antara lain, Firewall dan NAT, Routing Static routing, Date Rate Management, Hotspot, Point to Point tunneling protocols, Simple tunnes, IPsec, Webproxy, Caching DNS Client, DHCP, Universal Client, VRRP, UPnP, NTP/ Monitoring-Accounting, SNMP, MNDP, Tools, ISDN, VLAN, SDSL, Bridge, Bonding, Address List.

1. TOPOLOGI JARINGAN

Langkah pertama yang perlu anda ketahui ialah menentukan Topologi Jaringan sebelum mulai konfigurasi mikrotik.

Buatlah desain topologi jaringan sesuai dengan kondisi dan rencana yang sudah di rencanakan di awal.

IMG_256

contoh topologi diatas :

  1. MikroTik Port Internet / Ether1 terhubung ke Modem indihome
  2. Mikrotik ether2 terhubung ke HUB untuk dilanjutkan ke beberapa Komputer
  3. MikroTik ether3 terhubung ke Accest Point untuk Wifi
  4. Mikrotik ether4 dan ether5 tidak dipakai
Artike Lainnya  aplikasi video player terbaik di windows dan linux

2. IP ADDRESS

IP Address ialah sebuah alamat identitas yang terdiri dari angka biner antara 32 bit sampai 128 bit untuk tiap perangkat host pada jaringan.

Memberi IP address tiap perangkat itu perlu jika ingin terhubung ke internet bahkan terhubung hanya secara lokal.

IP Address sama hal nya seperti alamat rumah yang perlu kita ketahui jika ingin berkunjung atau kirim surat ke alamat rumah tersebut.

Setelah menentukan topologi jaringan mikrotik yang akan dibangun, maka langkah selanjutnya ialah setting IP Address MikroTik agar terhubung ke internet dan MikroTik sebagai gateway pada beberapa komputer dan perangkat lain nya. Pada gambar di atas, bahwa Internet yang bersumber dari modem ISP hendak di share ke beberapa perangkat dan MikroTik menjadi router sekaligus firewall dan gateway dari semua perangkat yang terhubung.

Berikut cara setting dasar mikrotik pemberian IP address menggunakan Winbox untuk akses ke dalam MikroTik routerOS.

Pastikan semua perangkat modem, mikrotik, dan komputer sudah di hubungkan sesuai dengan topologi diatas.

Dan settingan mikrotik masih default, NetMe anggap masih bawaan atau belum pernah di setting.

Jika belum punya Winbox, silahkan download terlebih dulu.

Buka Winbox dan login MikroTik menggunakan Mac-Address :

Default login mikrotik


user: admin
password: [tanpa password]

Berikut langkah-langkah setting mikrotik :

  1. Langkah pertama adalah, koneksikan port 2 ke modem mikrotik, dan port 3 ke pc Anda. Jalankan winboxnya, kemudian buka tab Neighbors.

IMG_256

Buka aplikasi winbox, kemudian isi kolom di winbox seperti ini:

  1. Connect To = MAC address
  2. Login = admin
  3. Password = Silahkan di kosongkan
  4. Kemudian Klik“Connect”

Jika sudah selesai kita akan mendapatkan tampilan seperti berikut:

IMG_256

  1. Setelah Anda masuk ke gui nya mikrotik, pertama-tama kita akan mulai dengan merubah nama interface, agar tidak menyulitkan Anda untuk mencari port mana untuk mana.
  • Klik tombol Interface maka akan muncul jendela baru, yaitu list interface.
  • Double klik pada salah satu interface untuk merubah nama interface tersebut. Kita beri nama  “Ethernet 2” (WAN) ini adalah link ke ISP/Modem
  • Kemudian pada “Ethernet 3” (LAN)


Berikut contoh pada gambar di bawah ini :

IMG_256

  1. Selanjutnya memberi IP pada setiap Ethernet, pertama kita beri IP pada interfaces internet (IP yang diberikan oleh ISP), berikut caranya:
  • Klik IP > address > “+“
  • Address : 192.168.22.2/30
  • Network : (Di kosongkan)
  • Interface : ether2
  • Kemudian klik “OK”

IMG_256

  1. Kemudian langkah selanjutnya adalah memberikan IP pada interfaces LAN, isi kolom seperti ini:
Artike Lainnya  Asisten Virtual AI terbaik: Google Assistant

– Address : 10.22.22.1/24

– Network : (Di kosongkan saja karena akan mengikuti subnet diatas)

– Interface : ether3

– Kemudian klik OK

Ikuti seperti gambar dibawah ini:

IMG_256

Untuk mempermudah kita melihat konfigurasi yang telah di buat, berikan comment pada setiap IP Address. Jika sudah selesai maka Anda akan mendapatkan tampilan seperti berikut. (berikan nama address pada setiap interface dengan cara: “klik kanan” > “comment” > “Klik Ok” )

IMG_256

  1. Langkah selanjutnya membuat route dengan gateway yang diberikan oleh provider ISP, berikut caranya:
  • “Klik IP” > “ROUTES” > “+”
  • Dst-address : 0.0.0.0/0
  • Gateway : 192.168.22.1
  • Klik OK

Jika berstatus AS maka konfigurasi berjalan dengan lancar, tapi jika berstatus S berarti ada yang salah dalam pembuatan ip address atau pada gateway yang ditentukan.

IMG_256

  1. Jendela untuk melakukan input IP Address.

IMG_256

Setelah itu, kita akan setting DNS server. DNS ini biasanya sudah diberikan juga bersamaan dengan IP Public, jika Anda memiliki IP DNS ini, silahkan masukkan pada DNS tersebut. Jika tidak memiliki IP DNS tersebut, maka kita akan menggunakan IP DNS Google yaitu:

  • 8.8.8.8
  • 9.9.9.9

Setelah itu Centang : “Allow-remote-request”, Kemudian klik “OK”

IMG_256

  1. Untuk mengecek status koneksi internet. Buka New terminal kemudian cek dengan PING.
    GOOGLE.COM. Apabila status replay maka router sudah konek internet.

IMG_256

8. Untuk langkah selanjutnya adalah membuat NAT=MASQUERADE yang digunakan agar IP LOCAL atau area local dapat terhubung internet. Cara seperti dibawah ini:

  • Klik IP > FIREWALL > NAT > +
  • Tab general.
  • Chain= srcnat
  • Out-interface= ether2(etherwan)
  • Tab action.
  • Action=Masquerade
  • Kemudian klik OK

IMG_256

IMG_256

Jika sudah Selesai Maka anda akan mendapatkan tampilan seperti berikut:

IMG_256

9. Kemudian setting IP pada leptop anda masuk ke menu network and sharing center :

>Klik Local area connection – properties – network protocol version 4

>IP address: 10.22.22.2

>Subnet mask: 255.255.255.0

>Default gateway: 10.22.22.1

>preferred DNS serve : 8.8.8.8

>alternate DNS Server : 9.9.9.9

>Kemudian klik OK

IMG_256


Tunggu beberapa saat jika sudah selesai maka lambang internet akan muncul seperti berikut:

IMG_256

Untuk meyakinkan bahwa internet sudah berjalan di laptop kita, selanjutnya kita buka command prompt caranya klik tampilan windows didalam kotak search programs, ketik CMD – enter, lalu ketik ping google.com jika setatus replay maka menunjukan bahwa laptop kita  sudah terkoneksi internet seperti gambar berikut:

IMG_256

*dikutip dan dirangkum dari berbagai sumber